Dari Iklan Mesin Pencari hingga Analisis SWOT: Istilah dan Singkatan Pemasaran dengan S
Di bawah huruf S, terdapat berbagai istilah pemasaran yang harus kamu ketahui. Oleh karena itu, kami menyusun daftar di sini dalam glosarium kami dari Iklan Mesin Pencari hingga Analisis SWOT segala hal yang penting. Baik Volume Pencarian, Durasi Sesi atau Aturan SMART, baik Peta Situs, SEO atau Indeks Visibilitas – cek sekarang juga dan informasikan diri Anda:
Glosarium Pemasaran: A • B • C • D • E • F • G • H • I • J • K • L • M • N • O • P • Q • R • S • T • U • V • W • X • Y • Z
- Iklan Mesin Pencari (SEA)
Iklan Mesin Pencari (SEA) dalam bahasa Jerman berarti Periklanan Mesin Pencari. Dalam SEA, pengiklan menampilkan iklan yang ditargetkan di halaman hasil pencarian mesin pencari. Iklan-iklan ini berhubungan dengan kata-kata kunci yang telah ditetapkan sebelumnya. Ketika pengguna mencari kata kunci tersebut, iklan juga akan terlihat bersama hasil pencariannya. Melalui SEA, penyedia mesin pencari memperoleh sebagian besar pendapatan mereka.
- Pemasaran Mesin Pencari (SEM)
Pemasaran Mesin Pencari (SEM) dalam bahasa Jerman berarti Pemasaran Mesin Pencari. Dalam SEM, semua langkah untuk membuat situs web terlihat di mesin pencari berdasarkan hasil pencarian berbayar maupun tidak berbayar dimasukkan, dengan tujuan mencapai peringkat terbaik. Di bawah SEM, disatukan optimisasi mesin pencari (SEO) dan periklanan mesin pencari (SEA).
- Optimisasi Mesin Pencari (SEO)
Optimisasi Mesin Pencari (SEO) dalam bahasa Jerman berarti Optimisasi Mesin Pencari. Ini mencakup segala langkah yang bertujuan membuat situs web terlihat dalam hasil pencarian tidak berbayar mesin pencari dan sebaik mungkin memperoleh peringkat optimal. Langkah-langkah penting SEO meliputi penempatan kata kunci yang relevan dalam konten situs web, pembuatan konten yang unik dan bermanfaat bagi pengguna, deskripsi meta lengkap, atau penggunaan backlink yang mengarah dari situs lain ke situs Anda.
▶ Video-Training: Local SEO dengan Google My Business
▶ Video-Training: Optimisasi Mesin Pencari – SEO untuk Pemula
▶ Video-Training: SEO untuk YouTube – Tingkatkan Jangkauan (Tutorial)
- Halaman Hasil Pencarian Mesin Pencari (SERP)
Halaman Hasil Pencarian Mesin Pencari (SERP) adalah halaman mesin pencari yang menampilkan hasil pencarian setelah memasukkan kata kunci tertentu. Urutan hasil pencarian ini ditentukan berdasarkan berbagai kriteria. Peringkat suatu situs web dapat dipengaruhi oleh optimisasi mesin pencari (SEO) yang profesional.
- Page Impressions
Page Impressions – atau dalam bahasa Inggris Page Impressions – mengindikasikan seberapa sering sebuah halaman web diakses dengan peramban. Jumlah yang dicapai merupakan nilai penting dalam analisis web dalam iklan online. Perbandingan nilai ini membantu dalam menilai keefektifan media iklan yang digunakan. Saat iklan ditempatkan pada halaman web dengan Page Impressions tinggi, biasanya iklan tersebut juga mencapai kesuksesan yang lebih tinggi.
- Pages Views
Seitenverweildauer adalah nilai yang menunjukkan berapa lama seorang pengguna berada di halaman web yang diaksesnya. Semakin tinggi nilai ini, semakin banyak informasi yang biasanya dapat diperoleh tentang kualitas halaman dan konten yang diberikan kepada pengguna.
- Selling-Center
Selling-Center mencakup semua orang dalam sebuah perusahaan yang terlibat dalam proses penjualan produk atau layanan ke perusahaan lain. Ini termasuk para ahli dari berbagai bidang – bukan hanya dari penjualan, tetapi juga dari pengembangan atau penelitian. Selling-Center merupakan lawan dari Buying-Center, di mana semua orang dalam sebuah perusahaan terlibat dalam proses pembelian produk atau layanan.
- Sichtbarkeitsindex
Sichtbarkeitsindex adalah indikator yang mengungkapkan seberapa terlihatnya sebuah halaman web dalam peringkat Google. Nilai tinggi menunjukkan keterlihatan yang baik dari halaman tersebut. Sichtbarkeitsindex dapat dihitung dengan berbagai alat SEO.
- Sitemap
Sitemap adalah daftar isi dari sebuah situs web. Ini mencantumkan semua halaman situs web secara hierarkis dan mencakup semua subhalaman. Meskipun Sitemap jarang digunakan oleh pengguna, namun memiliki pengaruh pada peringkat yang lebih baik dalam mesin pencari.
- Sitzung/Session
Sitzung atau Session merujuk pada sesi di internet dalam bidang pemasaran online. Seseorang memulai sesi dengan membuka browser, dan mengakhiri sesi dengan menutup browser.
- Sitzungsdauer
Sitzungsdauer adalah jangka waktu rata-rata yang dihabiskan seorang pengguna di halaman web. Sitzungsdauer dimulai dari saat mengakses halaman – misalnya melalui tautan hasil pencarian di mesin telusur – hingga meninggalkan halaman. Hasil ini merupakan metrik penting untuk menilai daya tarik suatu halaman web bagi pengguna. Jadi, semakin lama seorang pengguna berada di halaman web tertentu, semakin besar kemungkinan dia menyukai halaman tersebut. Meningkatkan sitzungsdauer adalah tujuan setiap pemilik situs web.
- SMART-Regel
SMART-Regel merujuk pada strategi untuk merumuskan dan menegakkan tujuan yang dapat tercapai secara realistis. Strategi ini terdiri dari 5 tahap. S adalah untuk Spesifik, artinya, tujuan harus sejelas mungkin. M adalah untuk Pengukuran, artinya, tujuan diungkapkan dalam angka untuk memudahkan pemeriksaan. A adalah untuk Diterima, artinya, tujuan diformulasikan secara positif dan sesuai untuk semua pihak yang terlibat. R adalah untuk Realistis, artinya, tujuan dapat dicapai secara realistis dengan sumber daya yang tersedia. T adalah untuk Terjadwal, artinya, tujuan harus dicapai pada tanggal yang ditentukan.
- Snippet
Snippet dalam bahasa Jerman berarti Schnipsel. Dalam pemasaran online, snippet merujuk kepada cuplikan sebuah halaman web dalam hasil pencarian Google. Cuplikan ini secara otomatis dibuat oleh Google, namun dapat diatur dengan spesifik melalui metadata seperti judul, deskripsi singkat, dan URL. Jika konten metadata terlalu panjang, Google akan memotongnya. Sebuah snippet yang dibuat dengan rapi dapat memiliki dampak positif pada tingkat klik.
- Social Media
Social Media dalam bahasa Jerman berarti Soziale Netzwerke. Mereka merujuk kepada situs web dan aplikasi tertentu yang memungkinkan pengguna untuk terhubung dan berinteraksi satu sama lain di internet. Pengguna dapat membuat konten sendiri, berbagi di antara mereka, serta bereaksi langsung terhadap konten lain - misalnya dengan memberikan komentar. Konten ini meliputi teks, gambar, audio, atau video. Berbeda dengan berkomunikasi melalui situs web klasik, di mana seseorang mempublikasikan konten dan melakukan monolog media, pengguna melalui media sosial dapat langsung berdialog dan berinteraksi satu sama lain. Interaksi ini terjadi melalui saluran komunikasi digital yang sebelumnya dipilih, yaitu saluran media sosial. Ini termasuk misalnya Facebook, Instagram, LinkedIn, TikTok, atau Twitter.
- Social-Media-Advertising/ Social-Media-Marketing
Termin Social-Media-Advertising atau Social-Media-Marketing menggambarkan tindakan komunikasi di mana sebuah perusahaan mengemas pesan-pesan mereka di bidang media sosial. Tujuannya - seperti dalam pemasaran klasik juga - adalah untuk membuat merek, produk, atau layanan lebih dikenal. Dengan perbedaan bahwa melalui saluran media sosial, dialog langsung dengan kelompok target dapat terjadi. Keuntungannya: perusahaan yang berinteraksi dengan kelompok target melalui media sosial lebih dekat dengan kebutuhan mereka, dapat lebih mudah membangun kepercayaan, dan memicu perasaan tergabung dalam sebuah komunitas besar. Pemasaran media sosial menawarkan alternatif yang lebih hemat biaya daripada pemasaran klasik. Sebuah perusahaan juga dapat bereaksi lebih cepat terhadap tren dan peristiwa terkini dan mengaitkannya dengan penawaran mereka sendiri. Mereka dapat, misalnya, mengajukan pertanyaan langsung atau menyajikan penawaran mereka secara tidak konvensional dan dengan demikian menghubungi langsung pelanggan mereka yang ada maupun potensial. Jadi, pemasaran media sosial jauh lebih fleksibel dalam jenis komunikasinya.
- Social Selling
Social Selling pada dasarnya mengacu pada pembangunan hubungan dengan calon pelanggan dalam proses penjualan. Meskipun Social Selling juga mencakup area offline, tetapi dalam konteks ini lebih merujuk pada pembangunan hubungan pelanggan di saluran media sosial. Perbedaan dengan Pemasaran Sosial terletak pada fokus penjualan yang diprioritaskan dalam Social Selling, di mana tindakan tersebut dilakukan secara tidak langsung dan otentik sesuai dengan kebutuhan kelompok target. Keuntungan dibandingkan dengan penjualan klasik adalah bahwa sebuah perusahaan dapat lebih dekat dengan kelompok target mereka di bidang media sosial dan dengan demikian menciptakan hubungan yang penuh kepercayaan. Tujuan utamanya adalah untuk menghasilkan prospek baru, yaitu mendapatkan minat dari potensi pelanggan terhadap merek, produk, atau layanan tersebut.
- Sponsoring
Dengan Sponsoring merujuk pada dukungan terhadap individu atau kelompok dan asosiasi keseluruhan. Dukungan biasanya diberikan melalui dana atau barang. Melalui sponsor, penerima sponsor didukung untuk mencapai tujuan mereka dengan lebih berhasil dan lebih mudah. Sponsor sendiri - seringkali merupakan perusahaan komersial - mengharapkan persepsi positif di masyarakat, terkait dengan peningkatan citra merek serta peningkatan penjualan produk dan layanan dari hal tersebut.
- Streuplan
Sebagai Streuplan - atau Mediaplan - merujuk pada gambaran umum di bidang pemasaran di mana penggunaan tindakan periklanan dalam waktu tertentu dicatat. Tindakan periklanan tersebut termasuk misalnya pemasangan poster di ruang publik dan pemasangan iklan di media cetak atau digital. Streuplan menentukan dimulainya tindakan periklanan, jangka waktu dan frekuensi, serta sifatnya. Penggunaannya bertujuan untuk memungkinkan periklanan yang efisien dengan menghindari dampak dispersi sebanyak mungkin.
- Volum Pencarian
Volume pencarian mengacu pada jumlah permintaan pencarian di mesin pencari untuk suatu frasa pencarian tertentu - yang disebut kata kunci. Volume pencarian diukur dalam periode waktu tertentu. Secara umum, volume pencarian ini bersifat perkiraan. Meskipun demikian, nilainya sangat penting untuk melakukan optimisasi mesin pencari sendiri. Ada perbedaan antara kata kunci umum dengan volume pencarian tinggi dan kata kunci spesifik dengan volume pencarian rendah. Secara umum, semakin tinggi volume pencarian, semakin sulit untuk meningkatkan peringkat situs web Anda di mesin pencari. Sebuah kata kunci khusus dengan volume pencarian rendah dapat memiliki keuntungan karena mengatasi target pasar yang spesifik - serta mengoptimalkan situs web untuk tujuan tersebut.
- Analisis SWOT
Analisis SWOT merupakan alat untuk perencanaan strategis dan penempatan misalnya perusahaan, start-up, atau tim. Prinsipnya: Semua kekuatan dan kelemahan serta peluang dan risiko dalam lingkungan pasar dibandingkan. Akronim SWOT terdiri dari huruf awal kata-kata Strengths (Kekuatan), Weaknesses (Kelemahan), Opportunities (Peluang), dan Threats (Ancaman). Melalui analisis SWOT, dapat memaksimalkan penggunaan sumber daya sendiri dan mencapai pertumbuhan. Sekaligus juga dapat mengidentifikasi potensi ancaman. Tujuan analisis SWOT adalah menciptakan dasar yang memungkinkan keberhasilan berkelanjutan melalui analisis aspek tertentu.
▶ Video-Tutorial: Analisis SWOT dalam Proses Design Thinking