Diagram corong adalah metode canggih untuk menampilkan nilai-nilai selama beberapa fase dalam suatu proses. Terutama dalam analisis penjualan atau pemasaran, Anda dapat melihat berapa banyak calon pembeli yang berada di berbagai fase pipa penjualan Anda. Diagram ini ideal untuk menggabungkan visual dengan data, dan Anda akan dengan cepat melihat betapa mudahnya membuatnya di Excel.
Temuan Utama
- Diagram corong membantu untuk menggambarkan penurunan nilai selama beberapa fase.
- Excel menyediakan fitur khusus untuk membuat diagram corong, termasuk opsi 3D.
- Anda dapat dengan mudah menyesuaikan desain dan format diagram untuk mencapai hasil yang diinginkan.
Panduan Langkah demi Langkah untuk Membuat Diagram Corong di Excel
Mari kita mulai dengan membuat diagram corong sederhana di Excel.
Membuat Diagram Corong
Untuk membuat diagram corong pertama Anda di Excel, buka Excel terlebih dahulu dan pastikan data Anda berada dalam format tabel.
Selanjutnya, pergilah ke "Sisipkan" dalam bilah menu. Di sana Anda akan menemukan opsi "Diagram Corong" di antara diagram yang disarankan.
Setelah memilih rangkaian data, diagram corong akan dibuat secara otomatis. Perhatikan bahwa nilai-nilai di sumbu horizontal mewakili deskripsi proses.
Untuk mengoptimalkan diagram lebih lanjut, Anda dapat menyesuaikan jarak antara batang. Atur lebarnya menjadi mendekati 0% untuk mendekatkan batang-batang dan mendapatkan bentuk corong yang khas.
Membuat Diagram Corong 3D
Untuk contoh yang lebih kompleks, mari buat diagram corong 3D. Mulailah dengan memilih angka-angka yang sesuai dan gunakan pintasan "Ctrl + Q" untuk membuka pemilihan diagram.
Secara default, diagram batang sederhana akan ditampilkan. Klik kanan pada diagram dan pilih "Ubah Jenis Diagram".
Di sana Anda akan menemukan banyak cara penyajian; misalnya, pilih opsi "Balok 3D Bertumpuk".
Konfirmasikan pilihan dalam kotak input dengan "OK". Pada awalnya, akan muncul sebuah bangunan berbentuk piramida, yang akan kita sesuaikan sekarang.
Hanya klik pada diagram dan buka "Format Data Series". Di sini, ubah diagram dari sebuah persegi menjadi variasi piramida.
Sekarang fokus pada sumbu vertikal. Klik di sana dan pergi ke "Format Axis". Beri tanda centang pada "Balikkan Nilai".
Diagram akan menyelaraskan ulang untuk mencerminkan representasi corong yang khas. Jika Anda mau, Anda dapat menyembunyikan garis bantu atau elemen tambahan untuk membersihkan desain.
Hapus elemen grafis yang tidak perlu, seperti sumbu atau garis kisi, untuk membuat diagram terlihat rapi.
Sekarang Anda dapat menyesuaikan diagram sesuai keinginan. Misalnya, Anda dapat mengubah warna area-area individu.
Pilih skema warna yang menarik, misalnya bagian atas dalam warna oranye dengan pinggiran hitam, area kedua dalam warna biru tua, dan seterusnya.
Untuk menampilkan nilai akhir, tambahkan label data dan pastikan agar mudah dibaca.
Selesai! Sekarang Anda telah berhasil membuat diagram corong yang menarik di Excel.
Ringkasan
Pada panduan ini, Anda belajar cara membuat diagram corong sederhana maupun kompleks di Excel. Anda telah menggunakan menu Excel untuk membuat diagram, dan mempelajari cara menyesuaikan elemen grafis dan warna. Alat bantu visual untuk analisis data Anda kini berada di tangan Anda!
Pertanyaan yang Sering Diajukan
Apa itu diagram corong?Sebuah diagram corong memvisualisasikan nilai-nilai melalui beberapa tahap dari suatu proses, untuk menggambarkan pengurangan.
Bagaimana cara membuat diagram corong di Excel?Buka "Sisipkan", pilih "Diagram Corong", dan ikuti petunjuk yang muncul.
Bisakah saya membuat diagram corong 3D di Excel?Ya, Anda dapat membuat diagram corong 3D dengan memilih diagram batang 3D bertumpuk dan menyesuaikannya.
Bagaimana cara mengubah warna diagram saya?Klik pada diagram dan sesuaikan pilihan warna dalam opsi formatting.
Bagaimana cara membuat label data terlihat?Anda dapat menambahkan label data dengan memilih opsi yang sesuai dalam alat-alat diagram.