Email masih menjadi salah satu alat utama dalam pemasaran online. Salah satu elemen kunci yang sering menentukan keberhasilan email adalah "Call-to-Action" (CTA). Ini bukan hanya tentang tombol - ini tentang kemampuan untuk mendorong pembaca untuk bertindak. Pendekatan dan formulasi CTA yang tepat dapat membuat perbedaan antara pesan yang diabaikan dan keterlibatan yang sukses.

Temuan Terpenting

  • Call-to-Action memperlihatkan kepada pembaca apa yang harus dilakukan selanjutnya.
  • Subject yang menarik dan relevan menarik perhatian pembaca.
  • CTA harus konsisten, konkret, dan memotivasi.

Panduan Langkah demi Langkah

1. Pahami Dasar-Dasar Call-to-Action

Call-to-Action adalah ajakan langsung kepada pembaca untuk melakukan tindakan tertentu. Ia dapat digunakan dalam Email sebaik seperti di Halaman Mendarat. Meskipun berbeda format media, fungsi dasar CTA tetap sama: mendorong pembaca untuk mengklik tautan atau tombol.

Sukses melalui Panggilan untuk Bertindak dalam Email

2. Pilih Platform yang Tepat

Program Email seperti MailChimp atau lainnya menawarkan tombol bawaan untuk Call-to-Action. Anda dapat menyesuaikan tombol ini sesuai keinginan untuk membuatnya menonjol secara visual. Hal ini meningkatkan kemungkinan pembaca mengkliknya.

3. Buat CTA yang Menarik

Penyusunan Call-to-Action Anda sangat penting. Alih-alih hanya menulis "Klik di sini", Anda harus memberikan saran yang jelas dan spesifik. Contoh: "Klik sekarang pada tautan untuk melihat lima tip gratis." Penyusunan ini tidak hanya memberi informasi tentang tindakan, tetapi juga memberikan insentif tentang apa yang pembaca dapatkan dari tindakan tersebut.

4. Sisipkan Tautan ke Konten Bernilai

Pastikan tautan di belakang Call-to-Action Anda mengarah ke konten yang berkualitas dan relevan. Ini bisa berupa video, panduan, atau informasi berguna lainnya. Semakin banyak nilai yang Anda berikan, semakin tinggi kemungkinan pembaca mengikuti ajakan Anda.

5. Kontekstualisasikan CTA

Call-to-Action dapat dikontekstualisasikan melalui konten Email. Jika teks utama Email Anda berisi tip yang membantu pembaca, maka CTA dapat berbunyi: "Klik sekarang pada video dan temukan lima tip gratis lagi!" Ini memperkuat hubungan antara konten dan CTA.

Keberhasilan melalui Call-to-Action dalam surel

6. Perhatikan Konsistensi antara Subject dan Body

Subject Email Anda harus konsisten dengan Call-to-Action Anda. Jika subjek Anda misalnya berjanji membuat orang kaya seperti Warren Buffett, maka CTA Anda juga harus menggunakan bahasa yang serupa. Ini membantu memenuhi harapan pembaca dan mendukung tingkat klik yang lebih tinggi.

7. Uji Berbagai Variasi

Menjadi penting untuk menguji berbagai variasi Call-to-Action Anda untuk mengetahui mana yang paling efektif. Anda dapat melakukan uji A/B untuk melihat sejauh mana formulasi atau desain yang berbeda diterima oleh audiens Anda. Dengan demikian, Anda dapat terus mengoptimalkan CTA Anda dan menyesuaikannya dengan preferensi pembaca Anda.

Ringkasan

Terakhir, dapat dikatakan bahwa Call-to-Action dalam Email adalah elemen sentral untuk keberhasilan strategi komunikasi Anda. Dengan formulasi yang jelas, konten yang relevan, dan pendekatan yang konsisten, Anda memiliki kesempatan untuk secara efektif memotivasi pembaca Anda untuk melakukan tindakan yang diinginkan.

Pertanyaan Umum

Apa itu Call-to-Action dalam Email?Call-to-Action adalah ajakan kepada pembaca untuk melakukan tindakan tertentu seperti mengklik tautan atau tombol.

Bagaimana cara menyusun Call-to-Action yang efektif?CTA yang efektif jelas, konkret, dan memperlihatkan manfaat yang diperoleh pembaca dari klik tersebut.

Mengapa konsistensi antara Subject dan Body penting?Konsistensi membantu memenuhi harapan pembaca dan meningkatkan kemungkinan tindakan.

Bagaimana cara mengukur keberhasilan CTAs saya?Anda dapat melakukan uji A/B untuk menguji berbagai variasi CTA dan menilai performanya.

Apa yang seharusnya dimiliki oleh CTA dalam Email?CTA sebaiknya berisi ajakan yang jelas, manfaat yang menarik, dan tautan atau tombol yang nyata.

Mohon diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia.