TikTok adalah platform yang dinamis yang menawarkan jangkauan yang luas, namun pembuatan Konten bisa memakan waktu. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui bagaimana memanfaatkan sumber daya Anda secara optimal untuk mencapai hasil terbaik. Di sinilah prinsip Pareto masuk, juga dikenal sebagai aturan 80/20. Dengan menerapkan aturan ini pada strategi konten Anda, Anda dapat dengan tepat menyoroti aspek yang paling berpengaruh terhadap kesuksesan Anda.
Temuan Utama
- Prinsip Pareto menyatakan bahwa 20 % penyebab menghasilkan 80 % dampak.
- Pada TikTok, ini bisa berarti bahwa 20 % dari video Anda menghasilkan 80 % interaksi.
- Fokuslah pada 20 % yang relevan untuk menghemat waktu dan mencapai hasil yang lebih baik.
- Detail-detail yang berlebihan dalam persiapan dan pengeditan dapat memakan banyak waktu yang sebaiknya diinvestasikan ke dalam konten.
Panduan Langkah demi Langkah
1. Pahami Prinsip Pareto
Prinsip Pareto, yang dirumuskan oleh Wilfredo Pareto, menunjukkan distribusi yang tidak merata antara usaha dan hasil. Dia menemukan bahwa 80 % kekayaan di Italia dimiliki oleh 20 % populasi. Ini dapat diterapkan pada banyak area, termasuk pembuatan konten. Jika Anda menerapkan pemikiran ini ke TikTok, itu berarti hanya sebagian kecil dari konten Anda (sekitar 20 %) akan menyebabkan sebagian besar interaksi Anda (80 %).

2. Identifikasi Konten Terkuat
Untuk mengetahui konten dalam profil TikTok Anda yang paling sukses, analisis video-video Anda sebelumnya. Cari dua video yang memiliki jangkauan dan interaksi terbanyak, dan tarik kesimpulan tentang kesamaan dari konten-konten tersebut. Mungkin itu fokus tematik, format, atau jangka waktu di mana Anda mempublikasikannya.
3. Tetapkan Prioritas dalam Pembuatan Konten
Pelajari tugas-tugas dalam alur kerja Anda yang paling berdampak pada kualitas dan jangkauan video Anda. Fokuskan waktu dan energi Anda pada langkah-langkah yang penting untuk kesuksesan konten Anda. Proses pengambilan gambar sebenarnya hanya dapat memakan 20 % waktu Anda, sementara perencanaan dan pengeditan membutuhkan waktu yang lebih banyak. Pikirkan langkah-langkah mana yang benar-benar diperlukan dan di mana Anda dapat menghemat waktu tanpa mengorbankan kualitas.

4. Hindari Overprocessing
Mudah sekali terjebak dalam detail yang pada akhirnya tidak berpengaruh pada kinerja TikToks Anda. Hal-hal seperti pencahayaan yang sempurna, penempatan logo yang tepat, atau penyesuaian halus pada hashtag seringkali tidak begitu penting seperti yang Anda pikirkan. Anda sebaiknya fokus pada detal pertama pada video Anda, karena ini seringkali menjadi penentu apakah pemirsa akan terus menonton atau meninggalkan.
5. Uji dan Optimalkan Strategi Anda
Buat setidaknya 10 video untuk mendapatkan gambaran yang valid tentang konten mana yang berfungsi. Jika Anda hanya membuat 2 video, akan sulit untuk mengidentifikasi pola. Semakin banyak data yang Anda miliki, semakin baik Anda dapat menyesuaikan Strategi Anda. Tidak jarang bahwa pada akhirnya 2 dari 10 video akan mencapai hasil terbaik, sementara yang lain di bawah rata-rata.
6. Berikan Ruang untuk Kreativitas
Dengan mengurangi aspek-aspek yang tidak penting dalam pembuatan konten Anda, Anda memberikan lebih banyak ruang untuk pengembangan kreativitas. Alih-alih memusatkan perhatian pada hal-hal kecil, Anda dapat mengembangkan ide-ide inovatif dan menarik yang menghibur pemirsa Anda.

7. Manfaatkan Waktu yang Dihemat
Dengan mengurangi elemen-elemen yang kurang penting dari konten Anda, Anda dapat menggunakan waktu yang terkumpul untuk kegiatan lain yang meningkatkan jangkauan Anda. Mungkin Anda ingin menginvestasikan waktu untuk berinteraksi dengan pemirsa Anda atau merencanakan lebih banyak ide konten.

Ringkasan
Prinsip Pareto dapat membantu Anda memfokuskan pada area dari strategi TikTok Anda yang menghasilkan hasil terbesar. Dengan mempelajari 20 % dari konten Anda yang menyebabkan 80 % kesuksesan Anda, Anda dapat menggunakan sumber daya Anda secara lebih efektif. Hemat waktu Anda untuk detail-detail yang kurang penting dan fokus pada hal yang pokok – kualitas konten Anda.
Pertanyaan yang Sering Diajukan
Apa peran prinsip Pareto dalam pembuatan konten?Prinsip tersebut menunjukkan bahwa sebagian besar hasil berasal dari sebagian kecil kegiatan.
Berapa banyak video yang harus saya buat untuk menerapkan prinsip tersebut?Paling tidak 10 video diperlukan untuk mengetahui konten mana yang paling baik secara performa.
Bagaimana cara saya membuat konten saya lebih efisien?Fokuslah pada langkah-langkah yang memiliki pengaruh nyata terhadap performa, dan tinggalkan detail yang tidak penting.
Apa pemborosan waktu yang paling sering terjadi dalam pembuatan konten?Terlalu terperinci dalam pengeditan, perencanaan, dan kontak yang tidak diperlukan.
Bagaimana cara saya meningkatkan kreativitas saya?Kurangi waktu yang Anda habiskan untuk aspek yang tidak penting untuk memberikan ruang bagi ide kreatif.